Pertanian

Artikel seputar dunia pertanian, inovasi teknologi, teknik budidaya, serta pentingnya pertanian berkelanjutan bagi masa depan pangan.Informasi pertanian modern dan tradisional, dari hidroponik hingga pertanian organik untuk mendukung ketahanan pangan.

Opinion • Spice Comparison

Andaliman vs Sichuan Pepper vs Black Pepper: A Spice Comparison the World Should Taste By Armando Sinaga — sawacana.com When people think of pepper, the mind goes to black pepper’s classic bite—or to the numbing intrigue of Sichuan pepper. There is, however, a third path worth global attention: Andaliman, the Batak spice that brightens food […]

Opinion • Spice Comparison Read More »

Opinion • Food & Culture

Andaliman: The Royal Spice That Elevates Modern Cuisine By Armando Sinaga — sawacana.com Some spices announce themselves with heat or heaviness. Andaliman does the opposite: it brightens, lifts, and leaves a refined citrus-tingly trace—what many chefs describe as elegant electricity. Rooted in Batak highlands yet suited for the world’s most modern kitchens, it is a

Opinion • Food & Culture Read More »

Ilustrasi petani muda memegang tablet di kebun no-dig dengan tanaman hijau subur dan teks Pertanian Tanpa Cangkul untuk Generasi Muda

Pertanian Tanpa Cangkul: Solusi untuk Petani Muda yang Ingin Efisien

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Bagian dari klaster opini: Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Generasi muda sering menganggap bertani identik dengan kerja berat dan hasil tidak pasti. Padahal ada pendekatan yang efisien, sehat, dan modern: no-dig farming (bertani tanpa mencangkul). Dengan memelihara kehidupan tanah

Pertanian Tanpa Cangkul: Solusi untuk Petani Muda yang Ingin Efisien Read More »

Ilustrasi membandingkan mitos pertanian tradisional seperti mencangkul dan pupuk kimia dengan solusi no-dig farming yang lebih sehat dan ramah lingkungan

Mitos Pertanian yang Menjerat Petani Indonesia—dan Cara Membebaskannya

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Bagian dari klaster opini: Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Sejumlah mitos pertanian tumbuh dari kebiasaan turun-temurun—lalu dianggap “kebenaran” yang tak boleh dipertanyakan. Hasilnya, petani terjebak pada biaya tinggi, tanah makin lelah, dan panen tidak stabil. Opini ini mengurai mitos-mitos

Mitos Pertanian yang Menjerat Petani Indonesia—dan Cara Membebaskannya Read More »

Ilustrasi vektor Charles Dowding dengan latar kebun no-dig dan teks Pertanian Sehat Tanpa Merusak Tanah

Belajar dari Charles Dowding: Pertanian Sehat Tanpa Harus Merusak Tanah

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Bagian dari klaster opini: Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Charles Dowding bukan profesor atau lembaga penelitian. Ia petani yang berani mempertanyakan tradisi—khususnya mencangkul sebagai “kewajiban” olah tanah. Melalui no-dig farming (bertani tanpa mencangkul), Dowding menunjukkan cara bertani yang lebih

Belajar dari Charles Dowding: Pertanian Sehat Tanpa Harus Merusak Tanah Read More »

Ilustrasi perbandingan petani mencangkul dengan hasil merugi dan petani no-dig dengan tanaman subur serta grafik keuntungan naik, disertai teks Mana yang Lebih Menguntungkan?

Mencangkul vs. Menjaga Tanah: Mana yang Benar-Benar Menguntungkan Petani?

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Bagian dari klaster opini: Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Mencangkul selama ini dianggap lambang kerja keras petani. Tetapi jika dihitung biaya tenaga, waktu, air, dan pupuk, praktik ini sering menjadi beban tersembunyi. Sebaliknya, no-dig farming (bertani tanpa mencangkul) menempatkan

Mencangkul vs. Menjaga Tanah: Mana yang Benar-Benar Menguntungkan Petani? Read More »

Ilustrasi perbandingan petani mencangkul dengan tanah retak dan petani no-dig dengan tanaman subur, disertai teks No-Dig Lebih Ramah Lingkungan

Mengapa No-Dig Farming Lebih Ramah Lingkungan daripada Pertanian Konvensional

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Bagian dari klaster opini: Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Pertanian konvensional selama ini identik dengan kerja keras—mencangkul, membalik tanah, membersihkan gulma sampai tuntas. Namun di balik “keteraturan” yang tampak di permukaan, ada biaya ekologis yang sering terlupakan: emisi karbon

Mengapa No-Dig Farming Lebih Ramah Lingkungan daripada Pertanian Konvensional Read More »

Ilustrasi vektor Charles Dowding di kebun no-dig dengan tulisan Mitos Mencangkul Dibongkar Charles Dowding

Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya

Ditulis oleh Armando Sinaga · 13 September 2025 · sawacana.com Selama puluhan tahun, mencangkul dianggap sebagai simbol kerja keras dan kunci kesuburan. Namun, Charles Dowding membongkar “daya tipu” itu: mencangkul justru dapat merusak struktur tanah, memutus hifa jamur menguntungkan, mengganggu cacing tanah, serta mempercepat hilangnya kelembapan dan bahan organik. Lewat no-dig farming (bertani tanpa mencangkul),

Mitos Mencangkul dan Daya Tipu yang Menyesatkan Petani—Hingga Charles Dowding Membongkarnya Read More »

Pupuk Mahal,Tantangan dan Jalan Keluarnya

Kategori: Pertanian • 11 September 2025 Harga pupuk kimia terus naik. Petani kecil merasakan beban biaya produksi. Banyak petani lalu menoleh ke pupuk organik petani. Solusi ini tidak instan. Namun, langkah kecil yang konsisten dapat menjaga hasil. Artikel ini merangkum manfaat, tantangan, dan solusi praktis. Mengapa Pupuk Organik Makin Dilirik? Pupuk organik memperbaiki tanah. Struktur

Pupuk Mahal,Tantangan dan Jalan Keluarnya Read More »

sawcana.com perubahan harga pangan 2025 09 10

Update Lengkap Harga Pangan 10 September 2025: Dari Cabai, Beras hingga Daging

Update Lengkap Harga Pangan 10 September 2025 Sawacana.com • Rabu, 10 September 2025 • Sumber: Panel Harga Bapanas & PIHPS Harga kebutuhan pokok di Indonesia mengalami fluktuasi pada 10 September 2025. Data resmi Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan PIHPS menunjukkan beberapa komoditas strategis naik (beras SPHP, daging ayam, daging kerbau beku), sementara mayoritas lain turun

Update Lengkap Harga Pangan 10 September 2025: Dari Cabai, Beras hingga Daging Read More »

Keranjang Belanja